Loka POM Inhu Gelar Intensifikasi Pengawasan pangan,Ini hasilnya
BBI, INHU – Guna memberikan jaminan keamanan dan kualitas pangan terbaik kepada masyarakat Indragiri Hulu (Inhu). Loka POM Inhu menggelar intensifikasi pengawasan pangan di sejumlah pasar saat Bulan Suci Ramadhan.
Kepala Loka POM Kabupaten Inhu, Emi amalia mengungkapkan intensifikasi pengawasan ini digelar dengan sasarannya adalah para pedagang takjil di sekitar pasar, serta pemilik gudang penyimpanan pangan di Kabupaten Inhu.
Emi menjelaskan dalam pengawasan itu, pihaknya melakukan pengecekan terhadap barang yang sudah kadaluarsa atau makanan yang sudah melebihi batas expired untuk tidak dijual lagi ke masyarakat serta screening uji kualitatif kepada sejumlah jenis makanan dan minuman yang dijajakan oleh para pedagang.
Screening uji kualitatif dilakukan untuk memastikan kandungan makanan dan minuman tersebut tidak terdapat zat berbahaya, dengan indikator pengujian yang kami lakukan meliputi formalin, boraks, methanyl yellow, sampai rodhamin.
“Berdasarkan Screening yang kita lakukan terhadap 46 jenis makanan dan minuman yang kita beli untuk diuji semuanya aman,” ujar Emi, Senin (25/4/2024).
Sementara itu, masih kata emi, saat pengawasan sarana peredaran pangan tim Loka POM Kabupaten Inhu menemukan satu merk tauco berasal dari Malaysia yang tidak memiliki izin edar di Kabupaten Inhu. Produk tauco tersebut ditemukan di Belilas, di Kecamatan Seberida. “Ada 18 botol yang kita temukan dan langsung dimusnahkan oleh pemilik dengan cara merusak kemasannya,” ujar Emi.
Emi mengimbau kepada masyarakat agar cerdas dan berhati-hati dalam memilih produk yang akan dikonsumsi. “Sisikan waktu 15 menit guna kebaikan bagi tubuh kita dengan cara mencermati sebelum digunakan. Cek KLIK, Cek Kemasan, Label, Izin Edar, Kadaluarsa, dari obat maupun olahan pangan yang akan dikonsumsi,” Pungkas Emi.
