Badan Kesbangpol Inhu Sosialisasi Bahaya Narkotika DI SMPN I Sungai Lala, Kamis
BERITA BARU INDONESIA.COM – Rengat – Riau – Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Indragiri Hulu, Riau menggelar acara sosialisasi bahaya narkoba di Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) I Sungai Lala, Kamis pagi.
Kepala Badan (Kaban) Kesbangpol Inhu, Bambang Indramawan diwakili Kabid Ketahanan Ekonomi Sosial, Budaya, Agama dan Ormas pada Kesbangpol, Elpi Pistori mengatakan, ada sebanyak 70 siswa sebagai peserta mewakili sekolah.
“Untuk lebih suksesnya acara, Badan Kesbangpol Inhu mendatangkan beberapa narasumber yang kompeten di bidang tersebut,” katanya di Sungai Lala.
Pelajar di SMPN 1 Sungai Lala mampu menyerap informasi dan menyampaikan kembali kepada teman-teman lainnya.
Sosialisasi itu dinilai penting seiring dengan bergulirnya reformasi di era globalisasi. Kemudian bangsa Indonesia dihadapkan dengan berbagai persoalan seperti masalah Narkotika.
Dimana, penyalahgunaan dan peredaran Narkotika serta Prekursor Narkotika dengan berbagai implikasi dan dampak negatifnya. Hal itu, merupakan masalah nasional, bahkan internasional yang sangat kompleks.
Sementara generasi muda seperti pelajar SMP yang merupakan harapan bangsa. Bahkan, di pundak generasi saat ini, masa depan bangsa ini diletakkan.
“Melalui sosialisasi itu, kami ingin mengajak semua pelajar sebagai generasi muda untuk mengatakan tidak pada narkoba,” sebutnya.
Sebagai narasumber kegiatan adalah Dr.Rudi Ardian dari Puskesmas Sungai lala, Aspandra dari KUA Sungai lala dan Polsek Pasir Penyu.
Pada kesempatan itu, Kepala Sekolah SMPN I Sungai Lala Asril M. PD mengatakan, sangat bersyukur dengan adanya kegiatan sosialisasi bahaya narkoba di sekolahnya.
“Alhamdulillah, Pemkab Inhu melalui Badan Kesbangpol sukses menggelar sosialisasi bahaya narkotika bersama Polsek Pasir Penyu” ujarnya.
Kegiatan dengan peserta dari kelas 7 dan 9 SMPN I Sungai Lala dengan jumlah 70 pelajar itu sangat bermanfaat bagi keluarga besar civitas akademika.
Bahkan, menggandeng tenaga kesehatan dan KUA Sungai Lala. Jadi, pemahaman bahaya narkoba sangat komplek untuk diketahui semua peserta.
Ini juga sebagai langkah dan upaya preventif penggunaan narkoba di lingkungan pelajar.
Karena anak seusia pelajar SMP memiliki kepribadian yang labil dan rentan terhadap rayuan penggunaan narkoba oleh pengguna maupun pengedar narkoba.
Asril juga berharap kegiatan itu tidak terhenti pada kegiatan sosialisasi saja, namun perlu tindak lanjut bagi siswa-siswi SMPN 1 Sungai Lala di masa mendatang. ***